Jenis dan Prinsip Kerja Mesin Ekstrusi Aluminium
Mesin ekstrusi aluminium, seperti peralatan ekstrusi logam, dapat diklasifikasikan menjadi tipe hidrolik dan mekanis berdasarkan metode penggerak dan fungsinya. Mesin ekstrusi hidrolik, seperti ekstruder aluminium dua batang, menggunakan sistem hidrolik untuk memberikan tekanan yang sangat besar, mendorong aluminium yang dipanaskan melalui cetakan. Mereka banyak digunakan dalam operasi skala besar seperti lini produksi profil aluminium. Mesin ekstrusi mekanis juga tersedia, terutama untuk memproses profil aluminium ringan tertentu.
Metode ekstrusi dapat dibagi menjadi ekstrusi maju dan mundur, yang dapat diterapkan dalam sistem yang berbeda, seperti ekstruder tembaga dan paduan tembaga. Ekstrusi ke depan digunakan ketika billet aluminium dan arah ekstrusi sejajar, sedangkan ekstrusi ke belakang digunakan ketika keduanya berlawanan, sehingga mengurangi gesekan dan meningkatkan kehalusan permukaan dalam sistem aluminium ekstrusi.
Kontrol suhu dan kecepatan sangat penting dalam proses seperti jalur ekstrusi aluminium 660T dan 2200T. Panas berlebih dapat menyebabkan kerusakan permukaan, sedangkan pemanasan yang tidak memadai dapat mengurangi kemampuan mengalir material. Demikian pula, kecepatan ekstrusi harus seimbang; terlalu cepat dapat menyebabkan keretakan, sedangkan terlalu lambat mengurangi efisiensi produksi. Oleh karena itu, untuk sistem seperti produksi bagian ekstrusi aluminium, kontrol yang tepat sangat penting untuk memastikan kualitas produk.
